Komisi C DPRD Tulungagung Mulai Bahas Anggaran 2024, Fokus Pada Kesejahteraan Masyarakat

20 Oct 2023 - 16:13
Komisi C DPRD Tulungagung Mulai Bahas Anggaran 2024, Fokus Pada Kesejahteraan Masyarakat
Ketua Komisi C DPRD Tulungagung, Asrori (tengah) ketika membaca draft anggaran dalam pembahasan RAPBD 2024 (deny/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) - Dalam rangka mempersiapkan rencana anggaran tahun 2024, Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulungagung telah memulai pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) dalam waktu dua hari. Pembahasan dimulai pada Kamis (19/10/2023) dan berlanjut hingga Jumat (20/10/2023).

Ketua Komisi C DPRD Tulungagung, Asrori, menjelaskan bahwa pada hari pertama pembahasan, Komisi C melakukan pertemuan dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Tulungagung. Beberapa OPD dan BUMD yang terlibat dalam pertemuan ini antara lain DPMPTSP, BPKAD, PDAM Tulungagung, dan PT Bank Tulungagung.

"Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Tulungagung Tahun 2024 akan berlangsung selama dua hari," ungkap Asrori.

Selama proses pembahasan, pihak Komisi C akan mempertimbangkan usulan dari eksekutif terkait sektor pendapatan, termasuk pendapatan asli daerah, dana transfer pusat, dana provinsi, pendapatan lain-lain yang sah, serta berbagai jenis kegiatan yang akan direncanakan untuk tahun 2024.

"Kami akan memeriksa baik kegiatan tidak langsung maupun kegiatan langsung yang akan dilaksanakan demi kepentingan masyarakat Tulungagung," tambah Asrori.

Komisi C juga memberikan dukungan kepada Perusahaan Daerah (Perumda), termasuk PT Bank Tulungagung, Aneka Usaha, dan PDAM, agar terus mengembangkan inovasi bisnis dan kreativitas usaha mereka sehingga dapat mencapai profit yang baik.

Pihak Komisi C juga mengapresiasi rencana peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi sebesar Rp591 miliar, kenaikan dana transfer sebagai akibat rencana kenaikan gaji ASN sebesar 8 persen, dan sektor pendapatan lainnya yang sah.

“Meskipun demikian, kami tetap menekankan pentingnya upaya dan analisis oleh dinas terkait untuk mengoptimalkan potensi pendapatan daerah dengan mengurangi tingkat kebocoran sekecil mungkin,” katanya.

Wakil Ketua Komisi C, Heru Santoso, turut berbicara dalam kesempatan ini. Ia meminta perangkat daerah mitra Komisi C untuk meningkatkan profesionalisme mereka dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam sektor perijinan, perdagangan, dan bidang kesehatan.

Heru Santoso mengingatkan bahwa pelayanan kesehatan, baik di RSUD Iskak, RSUD dr. Karneni Campur Darat, maupun di 32 Puskesmas yang dimiliki, harus selalu mengutamakan kehati-hatian, ketelitian, dan kualitas agar masyarakat yang sedang sakit tetap bisa tersenyum karena mendapatkan pelayanan yang maksimal.

Selain itu, Heru Santoso mengingatkan agar pengelolaan keuangan daerah selalu mengikuti regulasi yang berlaku, terutama dalam konteks pemberian bantuan hibah kepada masyarakat dan instansi pemerintah vertikal.

“Terlebih lagi, tahun 2024 merupakan tahun politik, dan Komisi C berharap bahwa semua upaya yang mereka lakukan akan bermanfaat untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tulungagung,” tutupnya. (dn)

 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow