Kebakaran Pabrik Sulfur Sebabkan Sesak Nafas Warga dan Dua Petugas Damkar
Gresik, (afederasi.com) - Kebakaran hebat melanda pabrik sulfur atau belerang di Jalan Raya Sumengko, Kecamatan Wringinananom, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Kejadian tersebut sempat membuat geger warga setempat, pada Sabtu (16/08/2025).
Kepulan asap yang membumbung tinggi disertai bau sulfur yang berbau dan menyengat tidak hanya mencemari udara dan membuat sesak nafas warga pemukiman.
Tidak hanya itu asapnya juga pedih bila terkena mata apalagi para penguna jalan yang sedang melintas di sekitar lokasi kebakaran.
Kepala Regu Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarla) Kabupaten Gresik, Adi Suprayitno, membenarkan kejadian tersebut. Kebakaran itu diduga karena korsleting listrik. Kebakaran ijuga menimpa salah satu gudang PT Seirama Makin Sejahtera.
"Korsleting listrik yang tidak diketahui oleh karyawan dan sekuriti pabrik, dan ketika kondisi api sudah membesar pihak perusahaan menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Gresik untuk menangani kejadian kebakaran," kata Adi, Minggu (17/8/2025).
Adi mengungkapkan, pemadaman api di lokasi pabrik sempat terkendala karena asap bahan sulfur yang menyengat menyulitkan pernapasan. Tim pemadam tiba di lokasi pukul 13.40 WIB dengan dua unit mobil pemadam dan satu unit mobil suplai.
"Proses pemadaman berlangsung cukup lama hingga pukul 19.05 WIB, mengingat belerang yang terbakar menghasilkan asap pekat yang menyulitkan petugas,” ujar Adi.
Akibat kejadian ini, dua petugas Damkar Pos Driyorejo, yakni Jumiadi dan Rio Ramantika, mengalami sesak napas karena terpapar asap sulfur.
Keduanya segera mendapatkan penanganan medis dengan bantuan ambulans dari Puskesmas Wringinanom, RS Petro, dan Puskesmas Kesamben Kulon.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Untuk kerugian materiel masih dalam penyelidikan kepolisian. (frd)
What's Your Reaction?


