Imbas Gempa Gedung Utama Petrokimia Gresik Alami Retak, Kontruksi Utama Gedung Masih Aman
Gresik, (afederasi.com) - Kabupaten Gresik Jawa Timur yang letaknya bersebelahan dengan Kabupaten Tuban, tak luput terdampak gempa dengan magnitudo 6.0 SR yang terjadi di laut jawa tepatnya di Utara Tuban, Jawa Timur.
Di Kabuapaten Gresik wilayah yang cukupa parah terdampak gempa terjadi sendiri terjadi di kepulauan Gresik Bawean. Sementara diwilayah kota Gresik dampak gempa terdeteksi terjadi di gedung utama Petrokimia Gresik.
Gedung tersebut terlihat mengalami keretakan memanjang di bagian dinding luar yang dilapisi keramik. Saat terjadi gempa, kuatnya getaran gempa membuat karyawan yang berada di dalam pun berhamburan keluar gedung untuk menyelamatkan diri.
SVP Korkom Petrokimia Gresik, Rama Yusron menjelaskan terkait terjadinya gempa dilaut perairan Utara Tuban, bahwa sebagai objek vital nasional (obvitnas) operasional pabrik tetap berjalan sebagaimana mestinya.
“Pada saat terjadi Gempa, sebagai bagian dari implementasi prosedur Keselamatan dan Kesahatan Kerja (K3), seluruh karyawan dievakuasi dan dikumpulkan di titik aman yang telah ditentukan,” terang Rama Yustin, Jum’at (22/3/2024).
Dalam kejadian tersebut, tambah Rama Yusron dipastikan tidak ada korban jiwa ataupun korban luka. Saat ini tim Petrokimia Gresik tengah melakukan pengecekan aset yang dimiliki Petrokimia Gresik secara keseluruhan.
“Hal ini sebagai langkah mitigasi risiko operasional perusahaan. Termasuk gedung kantor pusat PT Petrokimia Gresik,” jelasnya.
Rama juga menjelaskan, dampak gempa juga mengakibatkan kerusakan pada lapisan luar keramik. Namun struktur utama bangunan telah dinyatakan aman melalui pengecekan yang dilakukan oleh Departemen Inspeksi Teknik dan pihak B4T (inspektorat eksternal).
“Untuk mengantisipasi gempa susulan maka Petrokimia Gresik menugaskan tim untuk standby dan secara aktif memonitor kondisi operasional pabrik,” jelas Rama Yusron. (frd)
What's Your Reaction?


