Dorong Rantai Pasok Halal, Bupati Trenggalek Ajak Juru Sembelih NU Gabung Juleha

27 Apr 2025 - 19:15
Dorong Rantai Pasok Halal, Bupati Trenggalek Ajak Juru Sembelih NU Gabung Juleha
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin saat menghadiri konsolidasi percepatan sertifikasi wakaf milik NU (ist)

Trenggalek, (afederasi.com) – Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, mengajak para juru sembelih Nahdlatul Ulama (NU) untuk bergabung menjadi Juru Sembelih Halal (Juleha). Ajakan ini disampaikannya saat menghadiri konsolidasi percepatan sertifikasi wakaf milik NU, Minggu (27/4/2025).

Menurut Bupati Arifin, pemerintah saat ini tengah serius memperkuat halal supply chain atau rantai pasok halal, mulai dari hulu hingga hilir. Sebagai langkah konkret, pihaknya bahkan telah menggelar rapat bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk merevitalisasi Rumah Potong Hewan (RPH) sekaligus menyiapkan Rumah Potong Unggas (RPU) yang modern dan sesuai standar halal.

"Bukan hanya meningkatkan keterampilan para Juleha, tapi outputnya nanti RPH ini akan menjadi pusat penyediaan daging halal yang akan kita distribusikan ke seluruh pasar tradisional di Trenggalek," ungkap Arifin.

Lebih jauh, Bupati Arifin menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk menjamin pasokan makanan halal bagi masyarakat secara luas.

"Kami sedang dalam tahap finalisasi anggaran dan mitra kerja. Harapannya, unit ini bisa menjadi Center of Excellent, sekaligus aset produktif daerah untuk memastikan keamanan dan kehalalan pangan," jelasnya.

Arifin memaparkan, program pembangunan rantai pasok halal ini dimulai dari penyediaan rumah potong hewan yang berstandar halal, pelatihan dan sertifikasi juru sembelih halal, hingga penyediaan daging bersertifikat halal.

"Ke depan, program ini juga akan mendukung berbagai inisiatif seperti penyediaan makan bergizi gratis. Karena itu, warga NU yang memiliki keahlian sebagai juru sembelih sangat kami harapkan untuk bergabung dan berperan di RPH kita," tambahnya.

Bupati Arifin juga mengakui, kebutuhan juru sembelih halal di Trenggalek masih cukup besar. Untuk itu, ia mendorong keterlibatan aktif dari komunitas NU agar suplai daging halal bisa memenuhi kebutuhan pasar dan program-program sosial lainnya, termasuk dapur makan bergizi gratis (MBG). (pb/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow