Berkat PMN, Warga Bangkalan Berani Manfaatkan Internet untuk Pasarkan Usaha Kopinya

Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) mendukung Ganjar Pranowo dengan menggelar pelatihan digital marketing di Desa Buluh, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Jatim.

26 Sep 2023 - 09:28
Berkat PMN, Warga Bangkalan Berani Manfaatkan Internet untuk Pasarkan Usaha Kopinya
Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) menggelar pelatihan digital marketing.

Bangkalan, (afederasi.com) - Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) mendukung Ganjar Pranowo dengan menggelar pelatihan digital marketing di Desa Buluh, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Jatim. Acara ini diikuti oleh puluhan anak muda, milenial, dan mahasiswa dari berbagai daerah di Bangkalan, yang antusias mengikuti pelatihan ini untuk memperdalam pengetahuan mereka mengenai pemasaran digital.

Salah satu peserta, Choirun Nisa, mengungkapkan apresiasinya terhadap pelatihan yang diadakan oleh relawan PMN. Bagi Nisa, digital marketing merupakan ilmu baru yang menarik dan membuka wawasan baru dalam pemasaran. "Sangat bagus sekali, saya jadi tahu tentang pemasaran lewat digital marketing," ujar Choirun Nisa ditulis Selasa (26/9/2023).

Sebagai seorang pebisnis kopi, Nisa mengakui bahwa selama ini ia hanya memasarkan produknya di sekitar Bangkalan. Namun, dengan bimbingan dari relawan PMN Jatim, Nisa siap untuk memanfaatkan media sosial dalam memasarkan produknya. "Sebelumnya saya jualan di sekitar Bangkalan saja. Di rumah-rumah. Dengan ini saya baru tahu bahwa lewat digital marketing saya bisa berjualan untuk seluruh Indonesia lewat sosial media," jelasnya.

Dengan pengetahuan yang baru diperoleh melalui pelatihan digital marketing, Nisa berharap usaha kopinya dapat merambah ke pasar yang lebih luas, tidak hanya di Bangkalan tetapi juga di seluruh Indonesia. Dia berharap bahwa dengan memanfaatkan strategi digital marketing, pasar dan konsumen dari usaha kopinya akan semakin meluas dan bertambah.

Dalam pelatihan tersebut, peserta diberikan edukasi tentang dasar-dasar digital marketing, cara mendirikan toko online di marketplace, dan strategi membranding produk usaha mereka. Koordinator Daerah PMN Bangkalan, Arief Juniyardi, menyatakan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah untuk mendukung UMKM yang dikelola anak muda di Bangkalan agar dapat memperluas pasar. "Harapan saya semoga lebih baik lagi pemasaran UMKM dan lebih luas dan ditingkatkan lagi level UMKM yang ada di Bangkalan," ujar Arief.

Arief juga menyoroti bahwa masih banyak anak muda di Bangkalan yang belum memahami konsep digital marketing. Hal ini menyulitkan perkembangan usaha mereka. "Di kalangan pemuda Bangkalan sendiri, teman-teman lebih dominan berjualan di tempat. Kurang pemahaman digital marketing tersebut, entah cara mengakses pembuatan toko di media online," jelasnya. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan pemahaman mengenai digital marketing dapat meningkat dan mendorong pertumbuhan UMKM yang lebih baik di Bangkalan.(mg-2/mhd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow