Berkas Dinyatakan Lengkap, DPD Partai Keadilan Sejahtera Daftarkan Bacaleg ke KPU Tulungagung
DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) dalam kontestasi pemilu 2024, ke KPU Tulungagung.
Tulungagung, (afederasi.com) - DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendaftarkan bakal calon legislatif (Bacaleg) dalam kontestasi pemilu 2024, ke KPU Tulungagung.
Pendaftaran berkas dan dianggap lengkap pada hari ke 10 pembukaan pendaftaran Bacaleg atau tepatnya pada Rabu, (10/5/2023).
Ketua KPU Tulungagung, Susanah menjelaskan, pihaknya sudah menerima berkas calon dari partai PKS pada hari ke-10 pendaftaran Bacaleg, dan berkas sudah dianggap lengkap dan diterima.
Pihaknya selaku penyelenggara mendoakan persiapan ke depan dan akan terwujud sesuai apa yang di harapkan oleh partai.
"Pihaknya sebagai penyelenggara hanya bisa mendoakan dengan resmi dan dianggap lengkap berkas Caleg, semoga kedepan sesuai yang diharapkan partai," pungkasnya.
Sementara itu Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Tulungagung Renno Mardiputra menjelaskan, sebelumnya pihaknya sangat berterimakasih atas arahan dari KPU Tulungagung dan Bawaslu hingga sampai proses yang lama, kali ini pembekasan sudah selesai dan lengkap.
Sebenarnya PKS berencana akan mendaftar pada tanggal (8/5/2023) yang mana pada tanggal tersebut sesuai dengan nomor urut partai PKS, akan tetapi dalam perlengkapan berkas membutuhkan waktu, yang mana pihaknya baru bisa mendaftarkan pada tanggal (10/5/2023) atau tepatnya pada hari 10 pendaftaran.
Jumlah calon yang diajukan juga sudah lengkap 50 orang, dengan rincian 17 diantaranya perempuan, dengan usia termuda yakni 20 tahun dan masih pada jenjang perkuliahan.
"Meski masih muda namun yang bersangkutan adalah anak dari Incumbent pada Dapil 1," katanya.
Atas kontestasi pemilu kali ini, pihaknya menargetkan setiap Dapil bisa mendapatkan kursi, dan pihaknya secara optimis bisa meraih.
Menurutnya atas perubahan Dapil ini, baik Incumbent ataupun yang baru mendaftar dalam politik mempunyai peluang yang sama. Tentunya dengan adanya perubahan jalur, perubahan medan atas perubahan Dapil ini, maka semua mempunyai kesempatan yang sama dalam ranah kontestasi politik.
"Jadi semua berkesempatan sama, silaturahmi lintas organisasi, perluasan dan menjaga jaringan masih tetap terus dilakukan," pungkasnya. (riz/dn)
What's Your Reaction?


