Arti 'Siu' yang Diteriakan Ayah David Ozora Setelah Mario Dandy Divonis 12 Tahun Penjara

Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina, merasa lega ketika hakim memutuskan vonis 12 tahun penjara untuk Mario Dandy.

08 Sep 2023 - 13:34
Arti 'Siu' yang Diteriakan Ayah David Ozora Setelah Mario Dandy Divonis 12 Tahun Penjara
Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina [Suara.com/Alfian Winanto]

Jakarta Selatan, (afederasi.com) - Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina, merasa lega ketika hakim memutuskan vonis 12 tahun penjara untuk Mario Dandy. Sebagai ungkapan kegembiraannya, Jonathan mengucapkan kata 'siu', mengingat momen kelam ketika Mario Dandy menghajar David Ozora hingga terbaring koma.

Tetapi, apa sebenarnya makna dari kata 'siu' yang diucapkan oleh Jonathan Latumahina dalam momen penting itu? 

Dalam dunia sepak bola, 'siu' adalah selebrasi khas yang sering dilakukan oleh bintang sepak bola dunia, Christiano Ronaldo. Setiap kali Ronaldo mencetak gol, ia akan merayakannya dengan lari ke sudut lapangan, melompat, dan berpose dengan tangan terbuka sambil berteriak 'siu'.

Penting untuk dicatat bahwa 'siu' dibaca tanpa huruf 'u' di belakangnya sehingga hanya terdengar seperti 'si'. Kata 'si' dalam bahasa Spanyol memiliki arti 'ya', dan selebrasi ini mencerminkan kegembiraan eksplosif yang menjadi ciri khas Ronaldo setelah berhasil mencetak gol.

Mungkin, Jonathan Latumahina memilih selebrasi 'siu' sebagai cara untuk mengungkapkan kebahagiannya atas hukuman yang dijatuhkan kepada Mario Dandy. Selain dihukum dengan 12 tahun penjara, Mario Dandy juga diwajibkan membayar denda sebesar Rp25 miliar.

Hakim dalam sidang vonis Mario Dandy di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Kamis (7/9/2023), dengan tegas menyatakan, "Mengadili, menyatakan, Terdakwa Mario Dandy Satriyo terbukti bersalah melakukan kejahatan penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu."

Lanjutnya, "Menjatuhkan pidana terhadap Mario Dandy dengan pidana 12 tahun penjara."

Saat proses persidangan berlangsung, Ayah David Ozora yang hadir sebagai saksi tampak menunggu di luar ruang sidang setelah vonis diumumkan. Ketika Mario Dandy diborgol dan berjalan menuju mobil tahanan, Jonathan Latumahina tidak dapat menahan kegembiraannya dan bertepuk tangan sambil meneriakan 'siu' sebagai bentuk selebrasi.

David Ozora, yang mengalami luka parah di kepala akibat penganiayaan brutal oleh Mario Dandy, telah mengalami proses pemulihan yang panjang. Ia bahkan sempat terbaring koma selama 38 hari sebagai akibat dari tindakan kejam tersebut. Setelah sadar, David Ozora harus menjalani serangkaian terapi untuk memulihkan fisik dan kesehatan mentalnya.(mg-2/mhd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow