Wadan Pusterad Tinjau TMMD ke-123 di Tulungagung, Pastikan Pembangunan Berjalan Optimal

06 Mar 2025 - 15:19
Wadan Pusterad Tinjau TMMD ke-123 di Tulungagung, Pastikan Pembangunan Berjalan Optimal
Wakil Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Wadan Pusterad) Mayjen TNI Herianto Syahputra dengan didampingi forkopimda ketika meninjau program TMMD ke-123 di lokasi pembangunan rabat jalan beton di Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, Tulungagung (ist)

Tulungagung, (afederasi.com) – Wakil Komandan Pusat Teritorial Angkatan Darat (Wadan Pusterad) Mayjen TNI Herianto Syahputra, S.IP., M.Si, meninjau langsung pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 di Desa Nglurup, Kecamatan Sendang, Kabupaten Tulungagung, Kamis (6/3/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa program pembangunan yang dijalankan sesuai dengan perencanaan serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Dalam agenda tersebut, Mayjen TNI Herianto yang juga menjabat sebagai Ketua Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TMMD ke-123 didampingi oleh Danrem 081/DSJ Kolonel Arm Untoro Hariyanto, Komandan Kodim 0807/Tulungagung Letkol Kav. Muhammad Nashir, S.Hub.Int, serta jajaran Forkopimda Tulungagung.

Mereka bersama-sama meninjau berbagai sasaran fisik program TMMD, mulai dari pembangunan rabat jalan beton, fasilitas MCK umum, renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), program jambanisasi, hingga rehabilitasi Masjid Al Ikhlas.

Dalam peninjauan tersebut, Mayjen TNI Herianto juga mendengarkan paparan dari Dandim 0807/Tulungagung Letkol Kav. Muhammad Nashir mengenai perkembangan proyek. Dandim menyampaikan bahwa pengerjaan rabat jalan beton sepanjang 1.005 meter kini telah mencapai 90 persen, sementara renovasi Masjid Al Ikhlas hampir rampung dengan progres 90 persen. Selain itu, program jambanisasi yang menyasar lima titik telah selesai 80 persen, dan penghijauan dengan menanam 2.000 batang pohon telah mencapai 100 persen.

“Kami datang untuk melihat langsung progres program TMMD ke-123, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi akhir. Semua harus berjalan sesuai prosedur, tertib administrasi, dan yang paling penting, tepat sasaran sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” ujar Mayjen TNI Herianto.

Ia juga menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran program TMMD. “Setiap anggaran yang digunakan harus dapat dipertanggungjawabkan dengan baik, sehingga pembangunan yang dilakukan benar-benar efektif dan efisien,” tambahnya.

Mayjen TNI Herianto optimistis bahwa seluruh program TMMD di Tulungagung dapat selesai tepat waktu dan mencapai target 100 persen saat penutupan nanti. Dirinya pun mengapresiasi kerja keras para prajurit Satgas TMMD yang telah bahu-membahu dengan masyarakat dalam membangun desa.

Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, yang turut mendampingi kunjungan ini juga memberikan apresiasi terhadap program TMMD. “Kami sangat mengapresiasi sinergi antara TNI dan masyarakat dalam membangun infrastruktur desa. Ini merupakan wujud nyata kepedulian terhadap kesejahteraan warga,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Nglurup, Suji, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dedikasi TNI dalam membangun desa mereka. “Berkat gotong royong dan kerja keras bersama, fasilitas desa kini jauh lebih baik. Kami berharap sinergi ini terus terjaga demi kemajuan desa,” ungkapnya dengan penuh haru.

Rencananya, TMMD ke-123 di Desa Nglurup akan ditutup secara resmi pada 20 Maret 2025. Program ini menjadi bukti nyata sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan serta meningkatkan kesejahteraan warga desa.(dn) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow