Trenggalek Raih Apresiasi Nasional dalam Program Kesehatan 'Yang Sehat Yang Dibayar'

"Kesehatan harus dijaga agar tetap prima, dan program 'Yang Sehat Yang Dibayar' yang telah berjalan sejak tahun 2021 di Trenggalek telah memberikan insentif kepada masyarakat yang mampu menjaga kesehatan mereka," kata Luci Fransisca Situmorang

01 Nov 2023 - 20:50
Trenggalek Raih Apresiasi Nasional dalam Program Kesehatan 'Yang Sehat Yang Dibayar'
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini, ketika memberika pemaparan (suparni/afederasi.com)

Trenggalek, (afederasi.com) -  Upaya Pemerintah Kabupaten Trenggalek dalam menjaga kesehatan masyarakat mendapat pengakuan tingkat nasional dari Tim Verifikasi Lapang Kader Posyandu Berprestasi tahun 2023.

Hal ini disampaikan oleh Luci Fransisca Situmorang bersama Tim Verifikasi Lapang Kader Berprestasi Tingkat Nasional saat mereka mengunjungi Posyandu Krebet di Desa Wonoanti, Kecamatan Gandusari pada Rabu (1/11/2023).

Lusi mengungkapkan bahwa inisiatif yang diambil oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek sejalan dengan program Kementerian Kesehatan, yang bertujuan untuk menjaga kesehatan masyarakat.

"Kesehatan harus dijaga agar tetap prima, dan program 'Yang Sehat Yang Dibayar' yang telah berjalan sejak tahun 2021 di Trenggalek telah memberikan insentif kepada masyarakat yang mampu menjaga kesehatan mereka," ujarnya.

Selain itu, apresiasi juga diberikan kepada PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) Trenggalek atas peran aktifnya dalam mendukung program-program pemerintah. Salah satu program yang diapresiasi adalah 'Dapur Cinta,' yang merupakan singkatan dari Dapur Cegah dan Atasi Stunting dan Lansia.

"Keberhasilan Posyandu dan program-program pemerintah tidak terlepas dari kontribusi PKK. 'Dapur Cinta' adalah bagian dari program Sareng Masak Sama Bu Novita (SMS Bu Novita), yang mengajak masyarakat untuk masak bersama guna mencegah stunting. Stunting tidak hanya terkait dengan kemampuan ekonomi, tetapi juga dengan pola makan anak-anak dan kreativitas orang tua dalam menyajikan makanan bergizi," jelas Lusi

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini, menambahkan bahwa 'Dapur Cinta' adalah inisiatif untuk merangsang kreativitas orang tua dalam menciptakan hidangan yang disukai oleh anak-anak mereka, dengan bahan makanan yang terjangkau.

"Kami ingin memastikan bahwa asupan gizi yang cukup tersedia bagi anak-anak, tanpa harus mahal," katanya.

Lebih lanjut, Novita menyebutkan bahwa PKK Trenggalek telah merancang buku resep dengan beragam menu masakan yang disukai anak-anak, serta informasi mengenai kandungan gizi yang terkandung dalam setiap hidangan.

Upaya Pemerintah Kabupaten Trenggalek dan peran aktif PKK dalam menjaga kesehatan masyarakat serta mencegah stunting telah mendapatkan apresiasi tingkat nasional, menegaskan komitmen mereka dalam memastikan bahwa 'Yang Sehat Yang Dibayar' adalah lebih dari sekadar slogan. Program-program ini terus mendorong masyarakat untuk hidup sehat dan menjaga kualitas gizi anak-anak demi masa depan yang lebih baik.(pb/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow