Pemkab Bondowoso Serius Benahi Tata Kelola Olahraga

03 Aug 2025 - 17:35
Pemkab Bondowoso Serius Benahi Tata Kelola Olahraga
Bupati Bondowoso, As’ad Yahya Syafi’i ketika membuka (Musorkab) KONI Bondowoso 2025 di Aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Minggu (3/8/2025). (Deni AW/afederasi.com)

Bondowoso, (afederasi.com) – Pemerintah Kabupaten Bondowoso menegaskan komitmennya dalam membenahi tata kelola olahraga daerah melalui forum strategis Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Bondowoso 2025.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Bondowoso, As’ad Yahya Syafi’i atau yang akrab disapa Lora As’ad, di Aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Minggu (3/8/2025).

Dalam sambutannya, Lora As’ad menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran KONI Bondowoso atas kerja kerasnya dalam membina atlet dan mengembangkan dunia olahraga daerah.

Ia juga berterima kasih atas peran KONI Jawa Timur serta semua insan olahraga yang selama ini aktif mendukung kemajuan prestasi Bondowoso. Lebih dari sekadar forum pemilihan, Musorkab disebut Lora sebagai momen penting untuk refleksi dan perumusan arah kebijakan olahraga ke depan.

“Ini adalah titik balik. Kita tidak hanya berbicara siapa yang memimpin, tapi ke mana olahraga Bondowoso akan dibawa,” ujarnya.

Wabup menekankan pentingnya peningkatan kapasitas kelembagaan KONI sebagai induk organisasi olahraga prestasi. Ia mendorong agar penguatan sinergi antarcabang olahraga dan tata kelola yang transparan, akuntabel, serta profesional menjadi prioritas utama.

Ia berharap hasil Musorkab bukan sekadar menghasilkan kepengurusan baru, tetapi juga memunculkan semangat, komitmen, dan visi besar untuk membangun kejayaan olahraga Bondowoso ke depan.

Pemerintah daerah, menurutnya, memberi perhatian besar terhadap olahraga sebagai bagian penting dari pembangunan sumber daya manusia yang unggul, disiplin, dan kompetitif. “Olahraga bukan hanya kompetisi. Ini tentang membangun karakter masyarakat yang sehat dan sportif,” tegasnya.

Dalam forum itu, Lora As’ad menyampaikan lima poin penting sebagai arah kebijakan olahraga Pemkab Bondowoso. Pertama, pembinaan atlet usia dini secara terstruktur mulai dari desa hingga kota.

Kedua, pentingnya sinergi lintas sektor antara KONI dan OPD teknis. Ketiga, peningkatan partisipasi masyarakat melalui olahraga massal dan rekreasi.

Keempat, ia menekankan pentingnya tata kelola keuangan KONI yang transparan dan akuntabel. Kelima, kesiapan atlet Bondowoso menghadapi event besar seperti Porprov Jatim dan Kejurkab harus ditata melalui pembinaan jangka panjang yang terencana.

“Kemenangan lahir dari proses, bukan instan. Dari latihan, kedisiplinan, dan dedikasi,” ujar Wabup Lora.

Wabup juga mengajak seluruh pelatih, pengurus cabor, dan pecinta olahraga untuk bersatu membawa olahraga Bondowoso ke level lebih tinggi. Ia percaya olahraga mencerminkan karakter dan semangat warga daerah.

Sementara itu, Sekretaris KONI Jawa Timur, Akmal Budianto, menyampaikan apresiasi atas kinerja kepengurusan KONI Bondowoso di bawah H. Nur Sucahyono. Ia menyebut organisasi ini sehat dan solid, serta memiliki potensi besar yang bisa terus dikembangkan.

Musorkab kali ini juga menjadi ajang penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus sebelumnya dan pembentukan kepengurusan baru. Proses pemilihan dilakukan secara musyawarah mufakat, atau voting bila diperlukan.

Acara ini turut dihadiri Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Bondowoso, Mulyadi, serta para pengurus cabang olahraga dari berbagai wilayah.

Musorkab 2025 diharapkan melahirkan kepemimpinan KONI Bondowoso yang visioner, solid, dan siap membawa perubahan nyata demi prestasi olahraga yang lebih gemilang. (den)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow