Meriahkan Karnaval Budaya Nusantara Kades Domas bersama Anggota DPRD Gresik Naik Kereta Kencana
Gresik, (afederasi.com) - Kegiatan sedekah bumi yang digelar Pemerintah Desa (Pemdes) Domas Ke amatan Menganti Kabupaten Gresik ini terasa istimewa karena bertepatan dengan peringatan HUT Republik Indonesia Ke-79.
Karnaval budaya yang mengusung tema Nusantara Baru Indonesia Maju kali ini disemarakkan dengan tampilan tema unik dari sedikitnya 18 kelompok yang mewakili RT se-Desa Domas, pada Minggu (25/08/2024).
Dalam kirab karnaval tersebut, para peserta menampilkan aneka tema unik berbagai budaya khas Nusantara diantaranya, budaya Papua, tema pengantin adat Jawa bahkan ada yang membuat ikon Ibu Kota Nusantara (IKN) yang banyak menyita perhatian warga yang menonton karnaval.
Suasana karnaval semakin semarak dan meriah dengan adanya audio sound horeg yang saat ini sedang viral dan disukai masyarakat yang disajikan diantara barisan pawai karnaval budaya Nusantara tersebut
Pawai karnaval budaya yang mengambil Start di Balai Dusun Petal pada pukul 08:30 dan Finish di Balai Desa itu terpantau dilapangan sangat meriah.
Pawai karnaval budaya Nusantara ini disambut antusias warga yang melihat berjajar disepanjang jalan yang dilalui karnaval. Yang menarik, Kepala Desa Domas Sri Retnowati ikut pawai dengan menaiki kereta kencana dan dikuti 2 anggota DPRD Kabupaten Gresikyang merupakan putra asli kelahiran Desa Domas yaitu Mujid Riduan dan Sulton Sulaiman.
Pawai juga dimeriahkan konvoi mobil willys yang dinaiki oleh Anisa Nur Khofifah Zain, Finalis Cak Yuk Gresik 2023 dan Yohara Kayzabrina Pinky, Duta Batik Gresik 2024.
Sekretaris Desa (Sekdes) Domas Aditya Irwansyah mengatakan, pihaknya berharap dengan adanya pawai budaya ini warga desa domas semakin guyub rukun yang tercermin dalam kekompakan warga dalam mempersiapkan karnaval ini dengan sangat baik.
" Dalam karnaval ini kita melihat sendiri kekompakan masing masing peserta, itu pertanda masyarakat gurup rukun dan seirama dalam memeriahkan agenda tahunan ini." ujar Aditya..
Selain itu, lanjut Aditya, melalui karnaval ini diharapkan dapat mengenalkan generasi muda terutama anak-anak tentang kebudayaan lokal. Sehingga generasi muda dapat meneruskan adat istiadat di desa Domas tetutama melestarikan kegiatan sedekah bumi.
"Dengan adanya karnaval atau pawai budaya ini kita dapat mengenalkan generasi muda terutama anak-anak tentang kebudayaan lokal. Sehingga generasi muda dapat meneruskan adat istiadat budaya yang kita miliki," terang Aditya.
Aditya menyebut pihaknya akan memberikan apresiasi kepada para peserta karnaval yang menampilkan kreasi terbaik. Untuk oenjurian dilakukan oleh juri profesional dan independen, sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan..
"Hasil dari penjurian akan dibacakan ketika acara Rame Geden 79. Rame Geden 79 adalah acara pentas seni dan penyerahan hadiah yang diadakan oleh Karang Taruna Akor Muda Desa Domas. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Hari Sabtu (31/08/2024) mendatang."pungkas Aditya. (frd)
What's Your Reaction?


