Bamag Jatim Seruan Kerukunan di Tengah Maraknya Adu Domba Politik Menuju Pemilu 2024
Ketua Bamag Jatim Timotius Kabul menegaskan bahwa tujuan Muskerda adalah merapatkan umat dan memupuk kerukunan, baik di antara sesama iman maupun antara sesama umat beragama.
Gresik, (afederasi.com) - Dalam menghadapi tahun politik 2024 yang semakin dekat, Ketua Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag) Jatim, Pdt. Dr. Timotius Kabul, MA, mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kerukunan dan persatuan bangsa. Seruan ini disampaikan dalam acara pembukaan Musyawarah Kerja Daerah (Muskerda) Bamag Jatim yang berlangsung di Gresik pada Selasa (19/09/2023).
Ketua Bamag Jatim Timotius Kabul menegaskan bahwa tujuan Muskerda adalah merapatkan umat dan memupuk kerukunan, baik di antara sesama iman maupun antara sesama umat beragama. Bamag Jatim berkomitmen untuk tidak terlibat dalam politik praktis dan tidak memihak pada partai politik tertentu sesuai dengan aturan organisasinya.
"Kami tidak akan membawa Bamag ke dalam partai politik tertentu sehingga kami dapat berinteraksi dengan siapa pun," ungkapnya.
Timotius juga menambahkan bahwa Bamag Jatim akan selalu mendukung program pemerintah tanpa memandang afiliasi politiknya.
Selain itu, Bamag Jatim juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota di Jawa Timur atas upaya mereka dalam menjaga kerukunan antarumat beragama. Kerukunan ini telah terjaga dengan baik berkat moderasi umat beragama, dan Bamag Jatim berharap situasi ini dapat ditingkatkan lebih lanjut.
Muskerda Bamag Jatim ini dihadiri oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani (Gus Yani), serta 38 perwakilan dari Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Gus Yani, dalam sambutannya, mengajak semua hadirin untuk merajut harmoni di antara sesama anak bangsa. Ia juga menekankan bahwa kerukunan umat beragama di Kabupaten Gresik sudah tidak ada masalah, bahkan diterapkan secara baik sejak masa leluhur.
Gus Yani juga memberi contoh tentang bangunan ibadah klenteng tertua di Jawa yang berada di Gresik sebagai bukti konkret tentang toleransi dan kerukunan antarumat beragama yang sudah menjadi budaya dan tradisi masyarakat Gresik.
Sementara itu, Ketua Bamag Kabupaten Gresik, Pdt. Royke Willem David, S.Th, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Bamag Gresik sebagai tuan rumah Muskerda Bamag Jatim. Ia berharap hasil Muskerda ini dapat memberikan manfaat bagi umat beragama di Jawa Timur dan masyarakat pada umumnya.
Melalui seruan kerukunan ini, Bamag Jatim berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga persatuan dan keamanan bangsa menjelang Pemilu 2024. (frd)
What's Your Reaction?


