Taman Alun-Alun Tulungagung Dipercantik dengan Dana CSR Bank Jatim

19 Feb 2025 - 17:28
Taman Alun-Alun Tulungagung Dipercantik dengan Dana CSR Bank Jatim
Pengadaan lampu hias di Taman Kartini, (rizki/afederasi.com).

Tulungagung, (afederasi.com) – Wajah Taman Alun-Alun Tulungagung kini semakin estetik berkat suntikan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Jatim. Dana sebesar Rp 420 juta dialokasikan untuk mempercantik taman kota agar semakin nyaman bagi masyarakat.

Direktur Bank Jatim, Arif Suherman, menjelaskan bahwa dana CSR ini digunakan untuk memperindah area taman dengan pemasangan lampu proyektor bergambar ikan dan dedaunan di Taman Kartini serta Alun-Alun Tulungagung. Selain itu, beberapa ornamen di Taman Kartini juga mendapatkan pembaruan guna menambah daya tarik estetika.

"Anggaran yang dialokasikan mencapai Rp 420 juta. Ini merupakan bentuk kontribusi kami dalam mendukung kenyamanan ruang publik di Tulungagung," ujar Arif saat menyerahkan bantuan CSR di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Rabu (18/2/2025).

Menanggapi alasan pengalokasian dana untuk perombakan taman, Arif menegaskan bahwa sebenarnya CSR ini bisa digunakan untuk berbagai sektor seperti pendidikan, keagamaan, dan kesehatan. Namun, setelah berkoordinasi dengan Pemkab Tulungagung, diputuskan bahwa revitalisasi taman menjadi prioritas.

"Setelah diskusi, Pemkab meminta agar dana ini digunakan untuk mempercantik Alun-Alun dengan pemasangan lampu hias," jelasnya.

Arif juga menambahkan bahwa selama satu tahun ke depan, perawatan fasilitas baru ini masih berada di bawah tanggung jawab Bank Jatim sebelum akhirnya diserahkan kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tulungagung.

"Jika ada kendala atau permasalahan dalam setahun ini, pihak kami masih bertanggung jawab atas pemeliharaannya," imbuhnya.

Sementara itu, Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno, mengapresiasi bantuan CSR ini dan berharap revitalisasi taman dapat meningkatkan daya tarik wisata kota serta memberikan ruang rekreasi yang nyaman bagi masyarakat.

"Saya rasa ini langkah yang sangat bagus. Alun-Alun kini semakin estetik dan bisa menjadi destinasi wisata murah bagi warga," ujarnya.

Heru mengungkapkan bahwa sebelum dana CSR ini dialokasikan untuk taman, pihaknya telah berkoordinasi dengan Bank Jatim guna menentukan sektor yang paling membutuhkan sentuhan perbaikan. Atas masukan dari DLH, akhirnya diputuskan bahwa perombakan taman menjadi prioritas.

Lebih lanjut, ia juga menyinggung soal potensi vandalisme yang kerap terjadi di ruang publik. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemkab telah menyiagakan Satpol PP selama 24 jam guna menjaga fasilitas yang telah direnovasi.

"Kami berharap masyarakat juga ikut menjaga fasilitas ini agar tetap indah dan nyaman untuk semua," pungkasnya.(riz/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow