Petugas Lapas Tulungagung Gagalkan Upaya Penyelundupan HP dalam Kemasan Makanan

10 Oct 2025 - 19:32
Petugas Lapas Tulungagung Gagalkan Upaya Penyelundupan HP dalam Kemasan Makanan
Petugas menunjukkan handphone yang diamankan dari tangan warga binaan yang menerima barang terlarang (ist)

Tulungagung, (afederasi.com) – Upaya penyelundupan handphone ke dalam Lapas Kelas IIB Tulungagung berhasil digagalkan petugas. Satu unit ponsel merek Oppo berwarna biru ditemukan tersembunyi di dalam kemasan makanan yang segelnya telah rusak, Kamis (9/10/2025).

Kepala Lapas Kelas IIB Tulungagung, Ma’aruf Hadi Prasetyo, mengungkapkan bahwa temuan tersebut bermula saat warga binaan pemasyarakatan (WBP) bernama Dedy Ariyanto bin Paijan menerima kunjungan dari saudara perempuannya sekitar pukul 14.40 WIB.

Seperti prosedur biasanya, petugas melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap barang bawaan pengunjung. Saat itu, mereka menemukan kemasan makanan dalam wadah stereofoam dengan segel yang tampak tidak utuh.

“Dari hasil pemeriksaan lebih lanjut, petugas mendapati satu unit handphone Oppo warna biru yang disembunyikan di dalam kemasan makanan tersebut,” jelas Ma’aruf.

Mengetahui adanya dugaan penyelundupan, petugas segera melaporkan temuan tersebut kepada Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan. Dari hasil pemeriksaan, Dedy mengakui bahwa ponsel itu didapat dari kunjungan saudaranya.

Ma’aruf menegaskan, pihaknya tidak akan mentolerir bentuk penyelundupan apapun ke dalam lingkungan lapas.

“Kami akan terus memperketat pemeriksaan terhadap setiap barang yang masuk melalui kunjungan. Tidak ada toleransi bagi upaya penyelundupan barang terlarang,” tegasnya.

Ia juga mengapresiasi respons cepat petugas yang berhasil menggagalkan upaya tersebut. Menurutnya, hal itu menjadi bukti kesigapan dan dedikasi jajaran lapas dalam menjaga keamanan serta menegakkan aturan.

 “Tindakan cepat petugas menunjukkan komitmen kami untuk menjaga lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari barang-barang terlarang. Ke depan, sistem pengamanan akan terus kami evaluasi dan perkuat,” imbuhnya.

Diketahui, perempuan yang membawa makanan tersebut tidak sempat berinteraksi lama di area kunjungan dan langsung meninggalkan lokasi setelah menitipkan bungkusan tersebut.

“Pengunjung itu sudah pulang saat barang diperiksa. Kami temukan handphone tersebut di dalam makanan yang segelnya sudah rusak,” pungkas Ma’aruf.(riz/dn) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow