306 Koperasi Desa Terbentuk, 30 Sudah Miliki Unit Usaha

06 Oct 2025 - 14:11
306 Koperasi Desa Terbentuk, 30 Sudah Miliki Unit Usaha
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jombang, Hari Purnomo,sat ditemui di ruang kerjanya, Senin (06/10/2025). (Foto:Santoso/afederasi.com)

Jombang, (afederasi.com) – Pemerintah Kabupaten Jombang terus mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan melalui pembentukan Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih (KDKMP). 

Hingga awal Oktober 2025, tercatat sebanyak 306 KDKMP telah terbentuk dan berbadan hukum. Dari jumlah tersebut, sekitar 30 koperasi telah memiliki unit usaha aktif, berdasarkan data dari Sistem Manajemen Koperasi Desa (Simkopdes) Kementerian Koperasi dan UKM.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jombang, Hari Purnomo, mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya tengah fokus pada peningkatan kapasitas dan pendampingan kepada pengurus koperasi.

"Tahap selanjutnya adalah peningkatan kompetensi sumber daya manusia para pengurus dan pengawas KDKMP. Selain itu, kami mendampingi mereka dalam menentukan unit usaha yang potensial di masing-masing desa," terang Hari saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (06/10/2025).

Hari menambahkan, dari 30 koperasi yang telah memiliki unit usaha, jenis kegiatan ekonomi yang dikembangkan cukup beragam, seperti pembukaan gerai sembako dan usaha lainnya yang sesuai dengan potensi lokal desa.

"Saat ini masih dalam tahap monitoring dan evaluasi. Kami menurunkan tim untuk mengecek langsung aktivitas koperasi tersebut," ujarnya.

Dari sekian banyak koperasi yang telah terbentuk, KDKMP Desa Pulogedang menjadi salah satu contoh sukses yang patut ditiru. Koperasi ini mampu membangun ekosistem usaha yang terintegrasi bersama BUMDes dan program strategis nasional lainnya.

"Di Desa Pulogedang, terdapat sinergi antara KDKMP, BUMDes, dan Dapur SPPG. Ketiganya bekerjasama untuk memenuhi kebutuhan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah tersebut," jelas Hari.

Langkah strategis ini tidak terlepas dari peran aktif Kepala Desa Pulogedang selaku pengawas koperasi. Ia mendorong kolaborasi antar-lembaga desa demi menciptakan keberlanjutan usaha koperasi dan pelayanan sosial.

"Ini adalah contoh baik bagi koperasi desa lainnya. Sinergi dan dukungan dari pemerintah desa sangat penting dalam pengembangan koperasi," pungkasnya.(san)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow