Lapas Kediri Gagalkan Penyelundupan Narkoba Lewat Al Qur’an dan Sarung
Kediri, (afederasi.com) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kediri kembali mengagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis pil dobel L sebanyak 1.526.
Ribuan pil tersebut didapatkan di dalam kemasan sarung, kiriman dari wanita berinisial YN (38), perawat di salah satu rumah sakit di Kota Kediri.
Kepala Lapas Kelas II A Kediri, M. Hanafi mengungkapkan temuan itu diketahui ketika petugas melakukan pemeriksaan screening menggunakan X-ray terhadap para pengunjung yang hendak mengirimkan barang titipan kepada narapidana. Disitu, petugas menemukan sesuatu mencurigakan yang tampil di layar monitor.
"Barang bukti kita temukan yang dihitung dan disaksikan bersama Kasat Narkoba Polres Kediri Kota bersama timnya ada sebanyak 1526 butir pil dobel L, 3 unit ponsel, 12 sarung, dan 1 Al Qur'an," katanya, Jum’at (9/12/2022).
Barang titipan itu diberikan YN, ditujukan kepada narapidana kasus narkoba bernama Idris yang tak lain suaminya sendiri yang telah menjalani 4 tahun penjara dan kurang 2 tahun penjara.
"Saya tanya kepada Idris, minta hukuman berapa, mau 17,5 atau 20 tahun, akhirnya dia menangis. Kalau memang tidak mau, kenapa harus berbuat," tutur Hanafi mengulang pembicaraan kepada Idris.
Selain barang bukti yang dibungkus di sarung, menurut Hanafi, modus yang dipakai yakni memakai aluminium foil yang dilipat sampai lima kali. Sehingga nampak bungkusan rapi seperti baru dari toko. Adapun dalam kiriman tersebut didapati alat elektronik berupa HP, earphone dan pil LL yang dibungkus dalam bungkusan coklat bersama kiriman Al Qur’an.
"Ternyata apa yang patut kita curigai terbukti barang itu melanggar hukum," paparnya.
Hanafi menambahkan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan kepolisian guna menyelidiki dugaan masih adanya pihak-pihak ketiga yang berperan.
"Untuk proses selanjutnya kita serahkan ke pihak Satreskoba Polres Kediri Kota, terima kasih kepada Pak Kapolres dan jajaran khususnya kepada anggotanya yang membantu kami, yang bersinergi dengan kami dalam memerangi Narkoba," tandasnya.(sya/dn)
What's Your Reaction?