Kabupaten Madiun Guncang Investasi Global, Koperasi Desa Jadi Magnet Kapital Dunia!

12 Jul 2025 - 17:31
Kabupaten Madiun Guncang Investasi Global, Koperasi Desa Jadi Magnet Kapital Dunia!
Penyerahan simbolis akta badan hukum KDMP kepada 15 perwakilan pengurus oleh Bupati Madiun Hari Wuryanto didampingi Wakil Bupati Madiun Purnomo Hadi, Sabtu 12 Juli 2025. (Humas Pemkab Madiun for afederasi.com).

Madiun, (afederasi.com) - Kabupaten Madiun kini bersiap menjadi magnet investasi berskala global! Dengan strategi ambisius yang berpusat pada kolaborasi UMKM-industri ala Tiongkok, Madiun meluncurkan program inovatif Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), Sabtu, 12 Juli 2025.

Peresmian 206 KDMP di seluruh desa ini, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional ke-78, digelar meriah di Pendopo Ronggo Jumeno, Caruban. Bupati Madiun Hari Wuryanto, didampingi Wakil Bupati Purnomo Hadi dan Forkopimda, secara simbolis memukul gong, menandai dimulainya era baru bagi ekonomi kerakyatan Madiun.

Bupati Hari Wuryanto menegaskan KDMP adalah implementasi nyata program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk serius menjalankan program ini, agar koperasi menjadi motor penggerak kemajuan ekonomi desa.

"Mari kita jalankan dengan sungguh-sungguh agar koperasi ini menjadi motor penggerak kemajuan ekonomi desa dan mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," tegasnya.

Bupati juga menekankan bahwa koperasi masa kini adalah entitas modern, mengundang generasi muda untuk aktif terlibat.

Penyerahan simbolis akta badan hukum KDMP kepada 15 perwakilan pengurus dari setiap kecamatan turut mewarnai acara ini.

UMKM Jadi Tulang Punggung Rantai Pasok Industri, Untung Merata

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro, Indra Setyawan, dengan bangga melaporkan bahwa sebagian besar tahapan KDMP telah rampung 100%, menandakan kesiapan operasional penuh koperasi ini sebagai pilar utama ekonomi desa.

KDMP dirancang sebagai koperasi investasi yang akan memberdayakan UMKM sebagai pemasok bahan baku atau komponen penting bagi industri besar, meniru model sukses Tiongkok. "Ini menciptakan rantai pasok lokal yang kuat, memastikan keuntungan tidak hanya dinikmati pabrik besar, tetapi juga merata ke seluruh komunitas desa melalui UMKM," jelas Indra.

Strategi ini tidak hanya diharapkan meningkatkan kapasitas UMKM dan menciptakan lapangan kerja baru, tetapi juga mempercepat pertumbuhan ekonomi pedesaan. Industri besar, kata Indra, akan semakin tertarik berinvestasi di Madiun berkat ketersediaan rantai pasok lokal yang terorganisir dan efisien.

Dengan strategi pemberdayaan ekonomi kerakyatan yang terencana ini, Kabupaten Madiun sangat optimis dapat menarik arus investasi besar dan berkelanjutan, sekaligus memberdayakan masyarakat dan UMKM. Ini adalah langkah maju mewujudkan visi "Bersahaja (Bersih, Sehat, dan Sejahtera)" untuk ekosistem ekonomi yang inklusif dan merata bagi seluruh masyarakat Madiun. Acara peluncuran ditutup dengan tasyakuran penuh syukur. (*/hend)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow