Pemkab Banyuwangi Permudah Akses Wisatawan Dengan Sediakan Angkutan Wisata Gratis ke 13 Destinasi

15 May 2025 - 11:00
Pemkab Banyuwangi Permudah Akses Wisatawan Dengan Sediakan Angkutan Wisata Gratis ke 13 Destinasi
Salah satu kelompok masyarakat yang menggunakan program angkutan wisata gratis dari Pemkab Banyuwangi. (Humas Pemkab)

Banyuwangi, (afederasi.com) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi terus memperkuat layanan pariwisata dengan menyediakan fasilitas angkutan wisata gratis ke berbagai destinasi unggulan. Layanan ini diharapkan memudahkan mobilitas wisatawan sekaligus mendorong pemerataan kunjungan ke berbagai titik wisata di Bumi Blambangan.

“Program ini kami hadirkan untuk memudahkan wisatawan yang ingin menikmati liburan di Banyuwangi. Tapi masyarakat lokal yang ingin memanfaatkan layanan ini juga diperbolehkan,” ujar Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Sabtu (17/5/2025).

Layanan angkutan wisata gratis ini menjangkau 13 rute menuju lokasi-lokasi wisata andalan Banyuwangi. Di antaranya Pulau Bedil, Pantai Mustika, Pulau Merah, Doesoen Kakao, Pemandian Umbul Bening, dan City Tour Perkotaan Banyuwangi.

Destinasi lainnya mencakup Taman Nasional Alas Purwo, Pantai Wedi Ireng, Kawah Ijen, hutan Djawatan, Pantai Grand Watudodol, Bangsring Underwater, hingga Gumuk Kantong.

“Ini bentuk pelayanan dari kami untuk para wisatawan. Jadi, ayo datang ke Banyuwangi dan nikmati fasilitas yang kami sediakan,” kata Ipuk.

Layanan ini beroperasi setiap akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu, dengan tiga jenis armada: satu bus besar berkapasitas 43 kursi, satu bus sedang (25 kursi), dan satu minibus (14 kursi).

Kepala Dinas Perhubungan Banyuwangi, I Komang Sudira Atmaja, menjelaskan bahwa semua armada berangkat dari area parkir Taman Sritanjung setiap pukul 07.30 WIB.

“Khusus untuk rute Kawah Ijen, keberangkatan dilakukan malam hari pukul 22.00 WIB, menyesuaikan waktu pendakian,” ujar Komang.

Untuk mengakses layanan ini, wisatawan dapat mendaftar melalui aplikasi Smart Kampung milik Pemkab Banyuwangi. Pengguna cukup masuk ke fitur “Semua Menu”, pilih “Dinas Perhubungan”, lalu klik “Angkutan Wisata Gratis”. Selanjutnya, pengguna dapat memilih destinasi tujuan serta tanggal dan waktu keberangkatan.

“Baik perorangan maupun kelompok atau komunitas bisa mendaftar. Namun jadwal keberangkatan tergantung kuota pendaftar dan permintaan,” imbuh Komang.

Selain layanan gratis dari Pemkab, juga tersedia angkutan pariwisata bersubsidi dari Kementerian Perhubungan dan DAMRI. Layanan ini menjangkau rute Pulau Merah dan Kawah Ijen, beroperasi setiap hari dengan empat unit minibus. Tarif ditetapkan sebesar Rp 30.000 per penumpang.

Pemesanan tiket angkutan bersubsidi ini dapat dilakukan secara daring melalui aplikasi DAMRI, Traveloka, RedBus, atau langsung ke kantor DAMRI Banyuwangi.

Dengan berbagai layanan ini, Banyuwangi memperkuat posisinya sebagai destinasi wisata yang ramah dan mudah dijangkau, tidak hanya bagi wisatawan luar daerah, tapi juga bagi warganya sendiri. (ron)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow