Anggota DPRD Sugianto: Aneh, Pengadaan E-Purchasing Hanya 250 dan 180 Rupiah

Blitar,  (afederasi.com) - Munculnya nominal 250 dan 180 rupiah di Sirup LKPP Kabupaten Blitar dinilai sangat aneh. Karena nilai tersebut tidak bisa digunakan untuk proses pembelian, apalagi dengan alat tulis kantor (ATK).

Hal ini dikatakan anggota dewan dari Gerindra Sugianto, Senin (20/03/2023). Menurutnya bahwa nilai nominal tersebut sangat tidak mungkin untuk di belanjakan karena nominal tersebut sangat kecil.

"Kalau hanya 250 atau 180 rupiah yang dianggarkan, terus alat tulis kantor apa yang bisa di beli. Bolpoint saja harga 2 ribu rupiah, apalagi penghapus," ujar Sugik.

Menurut Sugik bahwa harga yang ter upload tersebut sangat tidak realistis. Karena tidak ada nominal ATK yang harganya hanya 250 rupiah.

Selain itu, nominal yang di temukan dalam website tersebut juga ada yang 180 rupiah. Ini sungguh tidak masuk akal. Apalagi jika dari keterangan pejabat Pemkab Blitar bahwa itu pembulatan nominal. Karena di situ juga tertulis kode RUP nya.

Menurut Sugik apa yang disampaikan oleh pejabat tersebut mungkin saja belum mengerti tentang nominal anggaran. Tidak melihat bahwa nominal sekecil itu apa mungkin bisa dibelanjakan.(ang)